Bandar Bola - Verratti Bantah Perseteruan Dengan Emery - Marco Verratti telah membantah laporan bahwa dia berseteru dengan pelatih kepala Paris Saint-Germain Unai Emery.
Internasional Italia telah dikaitkan dengan pindah dari Parc des Princes dalam beberapa pekan terakhir setelah laporan dari perseteruan dengan Emery, berikut reaksi marah untuk diganti di imbang 0-0 dengan Marseille pada tanggal 23 September.
agen Verratti ini, Donato Di Campli, menyarankan bahwa media pengawasan pada kliennya bisa memaksa dia untuk meninggalkan Perancis mendukung kemungkinan kembali ke Serie A, dengan AC Milan, Inter dan Juventus semua dikabarkan tertarik.
Tapi Verratti mengatakan wakilnya melebih-lebihkan dan bersikeras hubungannya dengan Emery baik-baik saja.
"Minggu ini, orang-orang mengatakan banyak hal tentang saya yang tidak benar - hal-hal yang belum terjadi," ia menulis dalam kolomnya untuk Goal.
"Melawan Marseille, saya mengambil beberapa tendangan di babak pertama, sehingga diputuskan di babak pertama, bersama dengan Unai Emery, bahwa kita akan mengambil keputusan 15 menit memasuki babak kedua.
"Kami tidak ingin mengambil risiko karena saya sudah datang melalui periode yang sangat sulit dalam hal cedera dan staf medis ingin berhati-hati dengan saya.
"Jadi setelah 15 menit di babak kedua, Emery memutuskan untuk sub saya off ... dan dari saat itu, segala sesuatu yang saya telah mendengar, semua yang saya telah membaca dan semua yang saya telah melihat telah tentang aku dan subjek itu.
"Dikatakan bahwa saya marah dengan pelatih karena saya tidak ingin meninggalkan lapangan. Ini tidak benar. Saya frustrasi dengan diriku sendiri karena saya ingin membantu tim keluar, dan untuk pergi karena masalah fisik terpikirkan bagi saya. saya marah karena setiap kali saya mengambil tendangan saya harus pergi dan sulit untuk menerima.
"Dengan pelatih, kami melihat satu sama lain pada hari berikutnya dan kita tidak bisa memahami bagaimana kita dapat menciptakan kontroversi seperti itu.
"Ketika saya keluar dari permainan, saya menempatkan tangan di depan mulut untuk mengatakan, 'Pak, saya bisa terus, saya merasa baik'.
"Pelatih kemudian menjawab bahwa ia merasa aku tidak akan begitu baik. Kemudian saya dihapus tangan saya dan berkata, 'Dia bilang saya tidak baik'.
"Pada kenyataannya, dia benar. Kadang-kadang, bahkan dalam pelatihan, saya tidak akan mengatakan jika aku punya beberapa rasa sakit sehingga saya bisa terus bermain. Itu karena saya hanya ingin bermain, tidak lebih.
"Saya mendengar dan membaca bahwa saya tidak memiliki hubungan yang baik dengan pelatih. Sekali lagi, ini tidak benar. Satu mungkin tidak setuju dengan pelatih, tapi satu harus selalu menghormati pilihannya. Dan saya selalu akan.
"Ini sudah terlalu jauh minggu ini dan bahkan agen saya berlebihan sedikit untuk mengatakan bahwa saya bisa meninggalkan klub.
"Aku selalu punya hubungan yang baik dengan pelatih saya dan itu terjadi dengan Unai Emery."
PSG enam poin di belakang pimpinan Kejutan yang menyenangkan di puncak Ligue 1, tapi Verratti menegaskan Emery tidak bisa disalahkan untuk hasil yang beragam klub di 2016-17.
"Ketika hasilnya tidak ada, orang-orang mulai menemukan masalah dalam tim," katanya. "Semua orang menghormati pelatih dan saya berpikir bahwa kita sudah menunjukkan bahwa. Unai Emery bekerja keras dan itu bukan salahnya kami memiliki awal yang diramu untuk musim.
"Ini adalah kami, para pemain, yang berada di lapangan. Kita harus bertanggung jawab!"
 |
| Bandar Bola |
Internasional Italia telah dikaitkan dengan pindah dari Parc des Princes dalam beberapa pekan terakhir setelah laporan dari perseteruan dengan Emery, berikut reaksi marah untuk diganti di imbang 0-0 dengan Marseille pada tanggal 23 September.
agen Verratti ini, Donato Di Campli, menyarankan bahwa media pengawasan pada kliennya bisa memaksa dia untuk meninggalkan Perancis mendukung kemungkinan kembali ke Serie A, dengan AC Milan, Inter dan Juventus semua dikabarkan tertarik.
Bandar Bola Terbaik
Tapi Verratti mengatakan wakilnya melebih-lebihkan dan bersikeras hubungannya dengan Emery baik-baik saja.
"Minggu ini, orang-orang mengatakan banyak hal tentang saya yang tidak benar - hal-hal yang belum terjadi," ia menulis dalam kolomnya untuk Goal.
"Melawan Marseille, saya mengambil beberapa tendangan di babak pertama, sehingga diputuskan di babak pertama, bersama dengan Unai Emery, bahwa kita akan mengambil keputusan 15 menit memasuki babak kedua.
"Kami tidak ingin mengambil risiko karena saya sudah datang melalui periode yang sangat sulit dalam hal cedera dan staf medis ingin berhati-hati dengan saya.
"Jadi setelah 15 menit di babak kedua, Emery memutuskan untuk sub saya off ... dan dari saat itu, segala sesuatu yang saya telah mendengar, semua yang saya telah membaca dan semua yang saya telah melihat telah tentang aku dan subjek itu.
"Dikatakan bahwa saya marah dengan pelatih karena saya tidak ingin meninggalkan lapangan. Ini tidak benar. Saya frustrasi dengan diriku sendiri karena saya ingin membantu tim keluar, dan untuk pergi karena masalah fisik terpikirkan bagi saya. saya marah karena setiap kali saya mengambil tendangan saya harus pergi dan sulit untuk menerima.
"Dengan pelatih, kami melihat satu sama lain pada hari berikutnya dan kita tidak bisa memahami bagaimana kita dapat menciptakan kontroversi seperti itu.
"Ketika saya keluar dari permainan, saya menempatkan tangan di depan mulut untuk mengatakan, 'Pak, saya bisa terus, saya merasa baik'.
"Pelatih kemudian menjawab bahwa ia merasa aku tidak akan begitu baik. Kemudian saya dihapus tangan saya dan berkata, 'Dia bilang saya tidak baik'.
"Pada kenyataannya, dia benar. Kadang-kadang, bahkan dalam pelatihan, saya tidak akan mengatakan jika aku punya beberapa rasa sakit sehingga saya bisa terus bermain. Itu karena saya hanya ingin bermain, tidak lebih.
"Saya mendengar dan membaca bahwa saya tidak memiliki hubungan yang baik dengan pelatih. Sekali lagi, ini tidak benar. Satu mungkin tidak setuju dengan pelatih, tapi satu harus selalu menghormati pilihannya. Dan saya selalu akan.
"Ini sudah terlalu jauh minggu ini dan bahkan agen saya berlebihan sedikit untuk mengatakan bahwa saya bisa meninggalkan klub.
"Aku selalu punya hubungan yang baik dengan pelatih saya dan itu terjadi dengan Unai Emery."
PSG enam poin di belakang pimpinan Kejutan yang menyenangkan di puncak Ligue 1, tapi Verratti menegaskan Emery tidak bisa disalahkan untuk hasil yang beragam klub di 2016-17.
"Ketika hasilnya tidak ada, orang-orang mulai menemukan masalah dalam tim," katanya. "Semua orang menghormati pelatih dan saya berpikir bahwa kita sudah menunjukkan bahwa. Unai Emery bekerja keras dan itu bukan salahnya kami memiliki awal yang diramu untuk musim.
"Ini adalah kami, para pemain, yang berada di lapangan. Kita harus bertanggung jawab!"
